
KOMPAS.com – Baterai HP yang cepat habis sering kali menjadi keluhan pengguna, terutama bagi mereka yang aktif menggunakan ponsel sepanjang hari. Meski kapasitas baterai sudah besar, nyatanya daya tetap cepat menurun.
Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari pengaturan sistem, kebiasaan penggunaan, hingga kondisi baterai itu sendiri.
Dengan mengenali penyebab-penyebab umum ini, Anda bisa mengambil langkah tepat untuk menghemat daya dan memperpanjang usia baterai HP Anda. Selengkapnya berikut ini beberapa penyebab umum yang biasa ditemui.
Baca juga: Apakah Mematikan Bluetooth Bisa Bikin Baterai HP Lebih Awet? Begini Penjelasannya
Terlalu banyak aplikasi berjalan
Semakin banyak aplikasi yang berjalan secara bersamaan, semakin banyak pula daya yang digunakan. Bahkan jika aplikasi tidak dibuka, banyak yang tetap aktif di latar belakang dan menyedot baterai diam-diam.
Hal ini sering terjadi pada aplikasi media sosial, email, atau pesan instan. Tutup aplikasi yang tidak dibutuhkan dan gunakan fitur manajemen aplikasi untuk membatasi aktivitas latar belakang.
Kecerahan layar terlalu tinggi
Layar adalah salah satu komponen yang paling boros daya. Jika Anda selalu menggunakan tingkat kecerahan maksimal, baterai akan cepat terkuras. Solusinya, aktifkan fitur kecerahan otomatis atau atur secara manual sesuai kondisi pencahayaan. Gunakan mode gelap jika tersedia, karena lebih hemat daya terutama di layar OLED.
HP terlalu panas
Suhu tinggi bisa membuat baterai cepat habis dan menurunkan performanya. Panas bisa terjadi karena terlalu lama menggunakan HP untuk bermain game, menonton video HD, atau berada di lingkungan bersuhu tinggi.
Jika HP terasa panas, sebaiknya hentikan penggunaannya sejenak. Hindari juga mengecas sambil menggunakan aplikasi berat.
Menggunakan charger tidak original
Charger yang tidak sesuai spesifikasi bisa menyebabkan pengisian tidak stabil dan membuat perangkat cepat panas. Ini tidak hanya berisiko merusak baterai, tetapi juga membahayakan komponen dalam. Pastikan Anda menggunakan charger bawaan atau charger pihak ketiga yang sudah bersertifikasi dan kompatibel. Selalu periksa voltase dan arus output sebelum menggunakannya.
Cara menghemat baterai Android
Aktifkan mode hemat baterai
Fitur Battery Saver akan membatasi fungsi-fungsi yang tidak penting seperti sinkronisasi email otomatis, layanan lokasi, dan notifikasi latar belakang.
Di beberapa perangkat, tersedia juga Extreme Battery Saver yang bisa menonaktifkan hampir semua aktivitas kecuali aplikasi penting. Mode ini sangat berguna saat baterai tinggal sedikit. Anda bisa mengaktifkannya secara manual atau otomatis saat baterai mencapai level tertentu.
Gunakan tema gelap (Dark Mode)
Tema gelap membantu mengurangi penggunaan daya karena warna gelap menggunakan energi lebih sedikit, terutama pada layar OLED/AMOLED.
Selain menghemat baterai, dark mode juga nyaman digunakan di malam hari dan tidak menyilaukan mata. Untuk mengaktifkannya, buka Pengaturan > Tampilan > Tema Gelap. Beberapa aplikasi juga menyediakan opsi mode gelap secara mandiri.
Matikan fitur yang tidak digunakan
Fitur seperti data seluler, WiFi, Bluetooth, dan GPS terus aktif akan menguras baterai, bahkan saat tidak digunakan.
Matikan fitur-fitur tersebut jika sedang tidak dibutuhkan, atau aktifkan Airplane Mode saat Anda tidak memerlukan koneksi sama sekali. Ini sangat efektif terutama saat berada di daerah dengan sinyal lemah, karena HP akan terus mencari jaringan dan itu menguras baterai. Batasi juga izin lokasi untuk aplikasi yang tidak penting.
No responses yet