Meta Bentuk Tim AI “Superintelligence”, Kembangkan AI Setara Manusia?

CEO Meta Mark Zuckerberg memamerkan prototipe kacamata AR Orion di atas panggung acara konferensi tahunan Meta Connect, Rabu (24/9/2024). Zuckerberg kehilangan kekayaan ratusan triliun rupiah sebagai dampak tarif Trump.

Lihat Foto

KOMPAS.com – Induk Facebook, Instagram, dan WhatsApp, Meta, dilaporkan tengah membuat tim khusus untuk mengembangkan kecerdasan buatan berkemampuan tinggi alias Artificial General Intelligence (AGI). Kecerdasan ini ditargetkan bisa menyamai bahkan melampaui kemampuan manusia. 

Menurut laporan Bloomberg, langkah ini merupakan inisiatif langsung dari CEO Meta, Mark Zuckerberg.

Tim khusus “superintelligence” yang dibentuk Zuckerberg ini konon berisi ahli kecerdasan buatan untuk mewujudkan inisiasi tersebut. Zuckerberg bahkan disebut sudah mengundang para ahli AI ini ke kediamannya di Lake Tahoe dan Palo Alto, California.

Tim tersebut berisi sekitar 50 orang dan akan dipimpin langsung oleh Zuckerberg. Ia mengambil alih langsung proyek ini karena kecewa perkembangan model bahasa besar (LLM) terbaru Meta, Llama 4, yang tergolong lambat.

Zuckerberg juga dilaporkan telah mengubah tata letak kantor pusat Meta di Menlo Park, California, agar tim superintelligence ini dapat bekerja lebih dekat dengan ruang kantornya. Proyek ambisius ini disebut-sebut akan didanai oleh bisnis utama Meta di sektor periklanan.

Baca juga: Mark Zuckerberg Akui TikTok Jadi Ancaman Meta