
KOMPAS.com – Pasar tablet dunia menunjukkan tren pertumbuhan yang positif dalam kurun waktu dua tahun terakhir.
Menurut laporan firma riset Canalys, total pengiriman tablet dunia sepanjang tahun 2024 mencapai 147,6 juta unit. Jumlah ini meningkat sekitar 9,2 persen dari tahun ke tahun/year over year (YoY).
Samsung sendiri dilaporkan menguasai pangsa pasar tablet sebesar 18,8 persen dengan total pengiriman 27,7 juta unit. Angka ini naik 8,2 persen dibanding market share pada periode sama tahun sebelumnya.
Manajer Riset di Canalys, Himani Mukka, menyebutkan bahwa pertumbuhan yang positif ini salah satunya disebabkan karena beralihnya tren dari pengguna PC (personal computer) ke perangkat yang lebih ringkas seperti tablet.
Baca juga: Mencoba Samsung Galaxy Tab S10 FE Series, Tablet Menengah dengan Keyboard dan Stylus
“Seiring beralihnya pasar PC, permintaan terhadap tablet juga mengalami pemulihan,” jelas Mukka sebagaimana dikutip laman CNBC Indonesia.
Lebih lanjut, Mukka menyampaikan bahwa ada peluang besar bagi para produsen tablet di sepanjang 2025.
“Survei Canalys baru-baru ini bahwa 52 persen dari produsen tablet memperkirakan pengiriman mereka akan meningkat pada tahun 2025, dengan 32 persen memperkirakan kinerja stagnan dan hanya 16 persen mengantisipasi penurunan,” imbuhnya.
Di Indonesia sendiri, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, Annisa Maulina, melihat peluang ini sebagai momentum yang tepat bagi Samsung untuk meningkatkan pangsa pasar mereka.
Lewat perangkat tablet terbarunya, yakni Samsung Galaxy Tab S10 FE dan S10 FE Plus, Annisa menilai bahwa dengan perangkat ini, diharapkan bisa menyasar market yang lebih besar lagi, khususnya di Indonesia.
“Market tablet sendiri memang dua tahun ini pertumbuhannya cukup signifikan. Nah, dengan kami meluncurkan Galaxy S10 FE Series, kami ingin menyasar market yang lumayan banyak juga di Indonesia,” ujar Annisa kepada KompasTekno dalam sesi hands-on yang digelar di kawasan Gunawarman, Jakarta, Selasa (29/4/2025).
Target market anak sekolah dan first jobber
Berbeda dari lini tablet lainnya, Samsung memosisikan Galaxy Tab S10 FE Series ini sebagai perangkat kelas menengah atas (mid-high) yang menyasar anak-anak sekolah, mahasiswa, dan first jobber.
Baca juga: Tablet Samsung Galaxy Tab S10 FE dan Tab S10 FE Plus Resmi, Pakai Exynos 1580
“Tablet S10 FE Series ini termasuk varian mid-high kami. Kami targetkan untuk anak-anak sekolah dan juga first jobber,” tutur Annisa.
Ia menyebut, karena menyasar lebih kepada pelajar, harga yang ditawarkan pun lebih terjangkau (affordable). Beberapa fitur yang dihadirkan di perangkat turut ditingkatkan karena menyesuaikan market share mereka.
“Dari harganya sendiri lumayan affordable, tapi fitur-fiturnya lumayan komplit. Sudah dilengkapi S Pen (pena digital/stylus) dan fitur AI seperti Circle to Search by Google, serta beberapa improvement di Samsung Notes, jelasnya.
Menyesuaikan kebutuhan konsumen
Langkah Samsung dalam meningkatkan berbagai fitur pada perangkat tabletnya tidak hanya menjadi strategi mereka dalam meningkatkan market share perusahaan, tetapi juga sebagai bentuk “menyesuaikan kebutuhan konsumen”.
No responses yet