JAKARTA, KOMPAS.com – Anak perusahaan produsen laptop Lenovo yang membuat produk smartphone, yaitu Motorola baru saja meluncurkan perangkat terbarunya, Motorola Edge 60 Fusion.
Ini merupakan ponsel kedua Motorola di Indonesia pasca kembali (comeback) ke Tanah Air pada Februari lalu dengan Motorola G45.
Meski masih dalam momen-momen comeback, Motorola ternyata punya ambisi untuk menjadi satu dari lima merek smartphone teratas di Indonesia dalam tiga tahun ke depan alias pada 2028 mendatang.
“Kami masih on track pada ambisi kami untuk menjadi lima merek smartphone teratas di Indonesia di tiga tahun ke depan, dan saya juga sudah menyampaikan misi ini kepada semua karyawan supaya kami bisa bersama-sama mencapai target tersebut,” ujar Country Head Motorola Indonesia, Bagus Prasetyo dalam acara peluncuran Motorola Edge 60 Fusion di Wisma 46, Jakarta Pusat, Rabu (14/5/2025).
Baca juga: Spek Motorola Edge 60 Fusion Versi Indonesia Lebih Istimewa
Supaya bisa sampai ke sana, Bagus mengatakan pihaknya memiliki rencana agar bisa lebih dekat dengan konsumen Indonesia. Salah satu caranya adalah menghadirkan produk-produk Motorola di berbagai toko fisik (offline) yang berlokasi di seluruh Indonesia.
“Dalam waktu dekat, kami akan gencar memasukkan produk-produk kami ke toko-toko offline yang tidak hanya ada di kota besar, tapi juga di kota-kota kecil yang ada di seluruh penjuru Indonesia supaya distribusi produk kami merata,” jelas Bagus.
Cara atau strategi kedua adalah menghadirkan layanan purna jual (after sales) yang baik kepada konsumen, yaitu dengan cara membuka banyak pusat perbaikan di banyak kota di Indonesia.
“Pada Motorola G45 kemarin, kami hadir dengan 16 service center, dan dalam waktu dekat, kami akan menambah angka tersebut dan menargetkan 100 service center supaya bisa lebih dekat dengan pengguna,” jelas Bagus tanpa mengumbar waktu detailnya.
Menargetkan anak muda
Marketing Head Motorola Indonesia, Miranda Warokka menjelaskan misi Motorola menghadirkan ponsel nyentrik dalam acara peluncuran Motorola Edge 60 Fusion di Wisma 46, Jakarta Pusat, Rabu (14/5/2025).Selain menghadirkan toko offline dan service center baru, target Motorola menjadi lima besar merek smartphone di Indonesia pada 2028 juga akan ditempuh dengan cara menghadirkan produk-produk yang seseuai dengan target dan pengguna yang disasar.
Marketing Head Motorola Indonesia, Miranda Warokka menyebut bahwa target pasar Motorola di Indonesia saat ini adalah anak muda, terutama Gen-Z dan Milenial.
Karena targetnya seperti itu, maka Motorola menghadirkan ponsel yang punya desain, fitur, dan spesifikasi yang bisa memenuhi kebutuhan dan melengkapi kehidupan anak muda di Indonesia.
Baca juga: Moto Book 60 Resmi, Laptop Pertama Buatan Motorola
Dua di antaranya adalah Motorola G45 yang diperkenalkan Februari lalu dan Motorola Edge 60 Fusion yang baru meluncur pada Rabu (14/5/2025) kemarin.
Kendati memiliki nama berbeda, kedua ponsel ini menghadirkan beberapa varian warna yang cukup “nyentrik”, salah satu fitur desain yang, menurut Miranda, menjadi gaya dari anak muda Indonesia.
“Untuk kembali ke pasar Indonesia, kami melakukan banyak kegiatan untuk meningkatkan branding dan awareness produk kami, termasuk desain dan fitur yang ada di ponsel terbaru kami supaya relevan dengan pasar Indonesia,” kata Miranda di kesempatan yang sama.
Ke depannya, Motorola akan terus menghadirkan berbagai produk terbarunya yang diluncurkan di pasar global ke Indonesia. Mereka tak mengumbar smartphone apa yang akan dibawa ke Tanah Air setelah Motorola Edge 60 Fusion.
“Ditunggu saja produk kami lainnya. Satu hal yang pasti, kami akan membawa sesuatu yang inovatif dan kami tak akan berhenti di Edge 60 Fusion, kami pasti akan menghadirkan produk-produk smartphone lain kami yang kompetitif di pasaran,” pungkas Bagus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
No responses yet