Akamai: Serangan DDoS Meningkat di Asia Pasifik

Akamai Technologies, mengumumkan tujuh core compute region baru di sejumlah wilayah di dunia, termasuk Indonesia.

Lihat Foto

KOMPAS.com – Lonjakan signifikan serangan Distributed Denial of Service (DDoS) terjadi di kawasan Asia-Pasifik (APAC) selama setahun terakhir. Sektor jasa keuangan menjadi target utama.

Hal ini terungkap dalam laporan terbaru bertajuk “From Nuisance to Strategic Threat: DDoS Attacks Against the Financial Sector 2025” yang dirilis oleh FS-ISAC dan Akamai Technologies.

Dalam laporan tersebut, sebanyak 38 persen serangan DDoS Layer 3 dan 4 volumetrik di APAC pada 2024 menyasar perusahaan jasa keuangan. Angka ini melonjak drastis hingga 245 persen dibandingkan tahun 2023 yang hanya mencatat 11 persen serangan pada sektor yang sama.

Akamai menyebut, lonjakan ini menunjukkan peningkatan ketertarikan pelaku ancaman terhadap sektor keuangan yang tengah gencar melakukan digitalisasi.

Selain berisiko mengganggu operasional harian lembaga keuangan, serangan DDoS ini juga dapat merusak kepercayaan publik terhadap institusi tersebut.

“Serangan DDoS kini berkembang dari sekadar membanjiri jaringan menjadi serangan terarah dan multidimensi yang mengeksploitasi berbagai kerentanan kompleks di rantai pasokan,” ujar Teresa Walsh, Chief Intelligence Officer dan Managing Director FS-ISAC untuk kawasan EMEA.