
KOMPAS.com – Pengguna yang hendak melamar kerja kiranya perlu mengetahui beberapa contoh body email lamaran kerja yang baik dan benar. Beberapa perusahaan sering meminta pelamar kerja mengirim surat lamaran kerja bahasa via email.
Dalam mengirim surat lamaran kerja via email, pengguna tak bisa melakukannya secara sembarangan. Tiap perusahaan biasanya memiliki standar umum terkait isi surat lamaran kerja via email yang baik dan benar.
Standar umum itu menentukkan apakah surat lamaran kerja yang dikirim lewat email oleh pengguna sudah layak dan profesional atau belum. Pengguna perlu mengikuti standar tersebut agar body email lamaran kerja yang dikirim bisa dibaca perusahaan dengan baik.
Baca juga: Cara Membuat Body E-mail Lamaran Kerja dengan ChatGPT, Mudah dan Praktis
Beberapa pengguna yang belum terbiasa mengirim surat lamaran kerja via email mungkin masih belum terbiasa untuk memenuhi standar yang baik dan benar. Namun, jika belum tahu, pengguna tak perlu khawatir.
Artikel ini bakal menyajikan beberapa contoh body email lamaran kerja yang baik dan benar. Lantas, seperti apa contoh lamaran kerja lewat email? Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah contoh surat lamaran kerja via email yang benar.
Isi email lamaran kerja
Perlu diketahui, sebelum mengetahui contoh-contohnya, ada baiknya pengguna memahami dulu bagan atau isi email lamaran kerja yang sesuai standar umum. Tujuannya agar pengguna nanti bisa menyusunnya secara mandiri.
Lantas, apa saja yang harus dikirim saat melamar kerja via email? Secara sederhana, isi email lamaran kerja terdiri dari tiga bagan, yakni header email, body email, dan footer email. Adapun penjelasan tiap isi email lamaran kerja itu adalah sebagai berikut.
1. Header email
Header email merupakan bagian paling atas dari sebuah email terkait dengan identitas pengiriman yang terdiri dari kolom “To” atau “Kepada” dan “Subjek”. Kolom “To” berfungsi untuk menuliskan alamat email penerima.
Pada kolom “To” terdapat fitur pengiriman ke banyak penerima sekaligus lewat kolom “Cc” dan “Bcc”. Terkadang beberapa perusahaan meminta satu email lamaran juga diteruskan ke beberapa penerima lain.
Bila terdapat permintaan seperti itu, isi kolom “To” dengan alamat email penerima utama, sekaligus isi pula kolom “Cc” atau “Bcc” dengan alamat email penerima tambahan yang disyaratkan perusahaan.
Perlu diketahui, “Cc” atau “Bcc” memiliki fungsi yang sama, yakni membagikan satu pesan email ke banyak penerima sekaligus. Bedanya, saat email terkirim dengan “Cc” maka penerima lain bisa melihat siapa saja yang dikirimi pesan.
Sementara untuk “Bcc”, penerima tidak bakal bisa mengetahui email tersebut telah dikirim kemana saja. Selain kolom “To”, header email juga berisi kolom “Subjek”.
Kolom “Subjek” berfungsi untuk membubuhkan topik atas isi email sehingga bisa mudah untuk dikenali. Dalam email lamaran kerja, kolom “Subjek” umumnya diisi dengan format seperti “(nama)-(posisi pekerjaan yang dilamar)”.
2. Body email
Body atau badan email merupakan bagian yang memuat isi dari email itu sendiri. Saat melamar kerja, usahakan menyusun badan email secara terstruktur, yakni berisi paragraf pengantar, isi, dan penutup.
Paragraf dalam badan email tak usah terlalu banyak, kira-kira cukup berisi 4-5 paragraf. Kemudian dalam satu paragraf, cukup buat sekitar 2-3 kalimat.
Paragraf pengantar bisa disusun dengan menggunakan salam pembuka, penjelasan sumber informasi lowongan kerja, pengenalan identitas singkat, dan penjelasan ketertarikan untuk melamar kerja.
Selanjutnya, pada paragraf isi bisa disusun dari menerangkan pengalaman kerja secara singkat, berikut kesesuaiannya dengan posisi pekerjaan yang hendak dilamar.
Terakhir, paragraf penutup pada badan email dapat diisi dengan informasi kontak pelamar dan salam penutup yang memuat harapan atas proses lamaran kerja. Perlu diingat pula, pastikan semua kalimat dalam paragraf disusun memakai bahasa formal.
3. Footer email
Footer email merupakan bagian paling bawah dari sebuah email yang biasanya berisi lampiran berkas syarat lamaran kerja. Berkas syarat lamaran kerja biasanya berbeda-beda tergantung dari yang diminta perusahaan.
Berkas yang umum diminta adalah surat lamaran kerja (motivation letter) dan riwayat hidup (CV). Selain itu, tak menutup kemungkinan perusahaan bakal meminta salinan kartu identitas, sertifikat pengalaman kerja, pas foto, dan sebagainya.
Umumnya, berkas syarat lamaran kerja dilampirkan ke email dengan format PDF. Bila berkas berupa foto, biasanya bakal diminta berformat JPG. Kemudian, beberapa perusahaan kadang meminta ukuran file berkas tak lebih dari 1 Mb.
Itulah penjelasan mengenai isi email lamaran kerja yang umum diminta perusahaan. Untuk gambaran yang lebih jelas, adapun beberapa contoh surat lamaran kerja via email yang baik dan benar adalah sebagai berikut.
Contoh body email lamaran kerja yang baik dan benar
1. Contoh body email lamaran kerja
To: HRD@PerusahaanX
Cc : Owner1@PerusahaanX, Owner2@PerusahaanX
Subject: (Nama)-Content Writer
Salam hormat Tim HRD Perusahaan X
Perkenalkan, saya (nama). Saya mendapat informasi dari situs web bahwa PerusahaanX tengah membuka lowongan pekerjaan untuk posisi Content Writer.
Saya tertarik untuk mengisi posisi pekerjaan tersebut karena sangat sesuai dengan pengalaman dan keahlian yang saya miliki. Saya memiliki pengalaman di bidang kepenulisan berbasis SEO dan jurnalistik selama lebih dari dua tahun.
Di posisi pekerjaan sebelumnya, saya mampu mengoptimasi kata kunci pada sebuah artikel sehingga dapat berada di halaman pertama daftar teratas Google Search. Dengan keahlian ini, saya yakin dapat berkontribusi untuk memenuhi tugas sebagai Content Writer.
Melalui email ini, saya lampirkan pula curriculum vitae dan portofolio sebagai bahan pertimbangan. Saya berharap dapat melakukan wawancara lebih lanjut dengan tim HRD PerusahaanX tentang kesempatan ini.
Sekian, terima kasih banyak atas waktu dan pertimbangannya.
Hormat saya
(Nama)
(Nomor telepon/alamat email)
(Lampiran)
2. Contoh surat lamaran kerja via email
To: HRD@PerusahaanY
Subject: (Nama)-Researcher
Kepada Yth, Bapak/Ibu HRD PerusahaanY
Di Tempat
Dengan Hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama:
Alamat:
Nomor Telepon (HP) :
Sehubungan dengan adanya penerimaan karyawan di perusahaanY, saya bermaksud mengajukan surat lamaran kerja untuk posisi sebagai Peneliti.
Saya memiliki pengalaman kerja sebagai Peneliti selama dua tahun. Saya memiliki keahlian untuk mengolah data kualitatif dan kuantitatif menggunakan berbagai alat, di antaranya seperti NVivo serta SPSS.
Sebagai bahan pertimbangan Bapak/Ibu, saya melampirkan pula berkas persyaratan yang dibutuhkan sebagai berikut:
Daftar Riwayat Hidup
Fotokopi KTP
Fotokopi Ijazah dan Transkrip Nilai Terakhir
Fotokopi Sertifikat
Pas foto ukuran 3X4 (1 lembar)
Demikian surat lamaran ini saya buat, besar harapan saya untuk dapat bekerja di tempat yang Bapak/Ibu pimpin. Atas perhatiannya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
(Nama)
No responses yet