
KOMPAS.com – Ayahanda Juliana Marins, Manoel Marins, mengucapkan perpisahan terakhir kepada sang putri melalui unggahan mengharukan di Instagram.
Juliana Marins adalah wisatawan asal Brasil yang ditemukan tewas di jurang Gunung Rinjani, Lombok, Indonesia. Ia dikenang oleh sang ayah sebagai “bagian yang diambil dariku”.
Melalui akun pribadinya, Manoel membagikan foto Juliana berlatar alam, seperti cara ia ingin putrinya dikenang. Ia menambahkan kutipan lagu legendaris Brasil Pedaço de Mim karya Chico Buarque sebagai keterangan unggahan.
Baca juga: Netizen Brasil Banjiri Instagram Prabowo, Desak Evakuasi Pendaki Mereka di Gunung Rinjani
Postingan itu diunggah pada Selasa (waktu Brasil) pukul 21.00, menjadi kali pertama Manoel bicara setelah kepergian Juliana.
“Bagian yang diambil dariku,” tulis Manoel singkat namun menyentuh. Dikutip KompasTekno dari media Brasil, Globo, Rabu (25/6/2025), hanya dalam waktu satu jam, unggahan itu mendapat lebih dari 100.000 tanda suka.
View this post on Instagram
Manoel sejatinya tengah dalam perjalanan ke Indonesia dengan harapan bisa melihat putrinya selamat. Namun di tengah perjalanan, ia menerima kabar duka: Juliana telah meninggal dunia.
Mengutip Globo, Juliana diduga terjatuh dari tebing dan terperangkap selama empat hari di lereng dalam kondisi ekstrem, kedinginan, kelaparan, dan kehausan, hingga akhirnya mengembuskan napas terakhir pada Selasa.
Baca juga: Lagi, Fitur SOS di iPhone 14 Selamatkan 10 Pendaki yang Tersesat
Juliana dikenal sebagai profesional di bidang periklanan dan humas yang juga aktif membagikan kisah perjalanannya di media sosial. Sejak Februari 2025, ia melakukan perjalanan ke Asia Tenggara, menjelajahi Filipina, Thailand, Vietnam, hingga Indonesia.
Lewat unggahannya pada 29 Mei, Juliana sempat menulis, “Melakukan perjalanan jauh sendirian berarti perasaan itu akan selalu lebih intens dan tidak terduga daripada yang biasa kita alami. Dan itu tidak apa-apa. Saya tidak pernah merasa begitu hidup.”
Juliana Marins (26), ditemukan meninggal dunia setelah jatuh ke jurang di Gunung Rinjani. Setelah sempat terhalang cuaca dan medan ekstrem, Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad korban pada Senin (24/6/2025) di kedalaman 600 meter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
No responses yet